Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu.( Yohanes 15 : 16 )

Tuesday, November 09, 2010

Cepat Puas


Alkisah ada seorang bocah desa berusia 12 th yg blm pernah melihat sirkus. Suatu hari, disekolahnya ada poster yg mengumumkan bahwa hari Sabtu nanti sebuah sirkus akan pentas di kota terdekat.
Karena penasaran, maka Sabtu pagi , ia bergegas ke kota. Saat hampir sampai di perbatasan, dia melihat orang2 sdh berderet di pinggir jalan. Dia berusaha keras menyelinap di antara impitan orang2 sampai dia bisa melihat.
Ternyata itu sebuah parade sirkus. Parade itu merupakan hiburan terbesar yg pernah dilihatnya. Binatang2 buas yang ada dalam kerangkeng menggeram, pemain band memainkan musik yg dinamis, orang2 cebol melakukan akrobatik, badut2 & bendera serta pita warna-warni berkibar di depannya. Akhirnya, setelah semua anggota sirkus lewat, anak itu pulang ke desanya.
Mengapa?? Ternyata, anak itu mengira dia sudah melihat sirkus, padahal dia baru saja melihat arak2annya saja. ‎​

Tanpa disadari dlm hidup kita, kita sering berlaku seperti anak dlm kisah diatas. Sebuah pepatah mengatakan "Terlalu sering kita sdh puas dgn bermain di genangan air ketika keindahan & kebesaran samudera hanya beberapa meter jauhnya".
Renungan hari ini mengingatkan kita bahwa sebenarnya Tuhan ingin memberkati anak2NYA dgn limpah, tapi sering kali sikap hati kitalah yg menahan berkat itu turun.
Ini bukan berarti kita tdk usah mencukupkan diri dlm segala keadaan (filipi 4:11). Tapi, kadang kita bahkan tanpa sadar seolah membatasi Tuhan. Maksudnya, Tuhan sdh menganugerahi kita dgn berbagai kemampuan & talenta, tapi kita hanya memakainya menurut kehendak kita saja. kita berhenti & puas melihat keindahan disekitar kita, padahal ada pemandangan yg lebih luar biasa yg bisa kita nikmati, jika kita mau berjalan beberapa meter lagi.
kita hanya mengejar berkat secara materi & mengabaikan usaha untuk mengejar berkat rohani.‎​

Tuhan rindu menunjukkan kasihNYA pada kita, asalkiqta mau merendahkan hati, taat & datang mendekat padaNYA....

No comments: