Waktu kecil Cheng Lung atau Jackie Chan, tinggal di sebuah gang kumuh, ia kerap mendapatkan makan bubur jatah dari pemerintah, ia terbiasa berhari-hari kelaparan dan kedinginan. Suatu saat ia mendengar ada pembagian jaket bagi kaum miskin, ia mendapatkan jaket paling jelek, tapi itu jaket itu membuatnya hangat,
ia suka sekali jaket itu dan dirawat baik-baik, padahal jaket itu adalah jaket bekas yang amat jelek, tapi bagi Jackie Chan inilah barang berharga yang dia punya, dia selalu bersyukur dan berdoa pada Tuhan mengucapkan terima kasih kepada orang yang memberikan jaket ini. Waktu jaket itu diberikan oleh petugas sosial, seorang petugas itu berkata : "Kamu sudah ditolong, nanti kalo kamu berhasil kamu harus menolong.
Kelak ketika dia kaya raya, ucapan petugas pemerintahan itu selalu diingatnya, ia bekerja keras, sekarang Jackie Chan adalah aktor terkaya di dunia, namun kekayaannya tidak membuat ia harus hidup mewah, seluruh kekayaan sejumlah 1,2 Trilyun ia sumbangkan semua ke orang miskin di Cina, ia paham bagaimana hidup susah dulu, kelaparan dan selalu dihina orang, ia ingin orang miskin di Cina mendapatkan kehormatannya dan kesejahteraannya, sekarang Jackie Chan bekerja sebagai penasihat pemerintah dalam melawan kemiskinan.
Jackie Chan punya hati manusia, tanpa ia mengkhotbahkan agama apalagi menjual agama, ia berkomitmen terhadap hidupnya, dan janjinya, inilah pelajaran terbesar Jackie Chan pada kita soal kemanusiaan.
No comments:
Post a Comment